Review jurnal tentang "Knowledge Management"

 Jurnal "Design of an Innovative IT Platform for Analytics Knowledge Management"

Pendahuluan

    Sebuah organisasi yang tertarik untuk mengumpulkan pengetahuan dan sumber daya yang terkait dengan analitik sering kali terlibat kerumitan dalam memperoleh, menerapkan, dan mengelola infrastruktur TI yang mendasarinya. Sehingga organisasi membutuhkan cara untuk memungkinkan pengetahuan kompleks terkait dengan operasi model tersebut, asumsi yang mendasari, dan koneksi ke infrastruktur TI dibuat eksplisit sehingga mereka dapat digunakan dan dipertahankan tanpa harus melibatkan analis yang membuatnya. 

Untuk menjawab kebutuhan tersebut, makalah ini menyajikan desain platform TI (Teknologi Informasi) inovatif yang akan memungkinkan berbagi data antara model analitik yang berbeda dan memberikan kemampuan untuk memperluas atau menyesuaikan model serta sumber data tanpa harus melibatkan analis yang membuatnya.

Metodologi

Dalam mendesain platform TI inovatif, terdapat beberapa bidang pekerjaan yang terkait yaitu:

• Membangun infrastruktur khusus untuk analitik
• Manajemen pengetahuan analitik visual
• Pengelolaan pengetahuan analitik menggunakan ontologi

dengan metode pengumpulan data berupa survei literatur sistematis sebanyak 82 studi relevan yang menggabungkan model semantik dalam solusi analitik data untuk mengidentifikasi empat jenis konsep pemodelan semantik serta literatur terkait rekayasa perangkat lunak.

Hasil

    Disajikan rancangan dengan dasar pengetahuan, kumpulan data, dan model prediksi sebagai komponen dasar dan infrastruktur diekspos ke pengguna akhir melalui satu atau beberapa aplikasi analitik. Model prediksi tidak dibatasi pada bahasa pemrograman atau platform analitik tertentu. Selain itu, aplikasi analitik mewakili user interface yang dikembangkan untuk menggunakan platform TI dan melakukan tugas analitik.

Dasar pengetahuan yang digunakan yaitu,

    Prototipe aplikasi prediksi dibuat berbasis web, yang memungkinkan pengguna memanfaatkan dasar pengetahuan untuk:

1. Membuat model analitik berdasarkan kumpulan data nyata dan menyimpan model
2. Menggunakan model analitik yang telah dikembangkan sebelumnya pada data baru

    Berikut merupakan desain tampilan aplikasi prediksi.

Pembahasan

    Berdasarkan percobaan aplikasi prediksi, pendekatan tersebut mampu memandu dan mendukung desain aplikasi untuk tugas analisis sehari-hari dengan dasar pengetahuan yang dapat menangkap dan menyimpan pengetahuan yang cukup untuk membantu dalam semua langkah pembuatan dan penggunaan model analitik. Keuntungan lainnya yaitu membuat detail teknis aplikasi prediksi menjadi transparan bagi analis. Selain itu pada organisasi yang melakukan proses analitik secara sederhana dan berulang, dengan mengadaptasi platform TI ini maka dapat secara drastis meningkatkan kurva pembelajaran dan produktivitas analis. 

Secara keseluruhan, aplikasi prediksi dan arsitektur berbasis pengetahuan yang mendasari pengurangan beban kognitif analis dalam organisasi. Analis tidak membutuhkan pengetahuan sebelumnya tentang model atau sumber prediksi yang ada di organisasi karena dapat mempelajari dan mengeksplorasi alternatif sambil melakukan analisis.

Kesimpulan

1. Platform TI ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan dan memelihara model analitik serta menyesuaikannya sesuai dengan kumpulan data baru dan kebutuhan yang ada. 
2. Aplikasi baru dapat dikembangkan untuk mendukung pengguna tanpa perlu mengubah infrastruktur.
3. Basis pengetahuan menangkap hubungan antara variabel penelitian dan kumpulan data sehingga memungkinkan pengguna untuk mengelolanya secara mandiri dan memanfaatkan hubungan di antara mereka untuk memilih kumpulan data yang sesuai bagi analitik prediktif.

Batasan

    Penelitian ini memiliki batasan yaitu ontologi yang digunakan hanya mampu menangkap pengetahuan terkait analisis data empiris sehingga disiplin analitik data lain yang tidak melibatkan penyelidikan variabel melalui model analitik memerlukan ontologi yang berbeda sebagai dasar basis pengetahuan.